POSBORNEO.COM, KUALAKAPUAS – Bupati Kapuas HM Wiyatno menegaskan komitmen nya dalam menangani bencana banjir dengan cepat dan tepat sasaran.
Belasan ribu jiwa terdampak banjir di wilayah hulu, Pemkab Kapuas pun kirimkan bantuan, Minggu (16/3/2025) sore.
Bupati didampingi Wakil Bupati Kapuas, Dodo serta Sekda Kapuas Septedy, melepas penyaluran bantuan logistik bagi 19 ribu jiwa lebih terdampak banjir di empat kecamatan dari halaman Kantor BPBD Kapuas.
Bupati HM Wiyatno memastikan bahwa bantuan tersebut segera diterima masyarakat yang membutuhkan di Kecamatan Mantangai, Pasak Telawang, Mandau Telawang, dan Kapuas Hulu.
Turut hadir dalam acara pelepasan, Plt. Kepala BPBD Kapuas Ahmad Muhammad Ahmad Saribi serta sejumlah kepala OPD terkait.
Bupati menegaskan bahwa pemerintah daerah bergerak cepat dalam menangani bencana ini.
“Ini adalah tanggung jawab kita bersama. Saya instruksikan seluruh tim di lapangan untuk segera menyalurkan bantuan agar masyarakat yang terdampak bisa segera mendapatkan bantuan yang mereka butuhkan,” tegas Wiyatno.
Penyaluran bantuan ini merupakan tindak lanjut dari rapat koordinasi yang dipimpin langsung oleh Bupati Wiyatno sehari sebelumnya di rumah jabatan. Data sementara menunjukkan bahwa banjir telah merendam 26 desa di tiga kecamatan, berdampak pada 5.694 kepala keluarga (KK) atau 15.017 jiwa. Sementara itu, tambahan data dari Kecamatan Kapuas Hulu mencatat tiga desa terdampak dengan 1.445 KK atau 4.231 jiwa.
Selain bantuan bahan makanan dan kebutuhan pokok, masyarakat juga mengusulkan bantuan selimut dan matras. Wiyatno memastikan bahwa BPBD tengah mengecek ketersediaan stok dan akan mengalokasikan dana BTT jika diperlukan.
Sebagai langkah strategis, Bupati Wiyatno juga menyerahkan bantuan perahu karet untuk Kecamatan Mantangai guna memperlancar evakuasi dan distribusi bantuan.
Untuk memastikan penanganan banjir yang lebih optimal, Pemkab Kapuas di bawah kepemimpinan Bupati Wiyatno telah menetapkan status Tanggap Darurat Bencana Banjir mulai 15 hingga 28 Maret 2025. (*)