POSBORNEO.COM, KUALAKAPUAS – Pj Bupati Kapuas, H Darliansjah berdialog dengan masyarakat pembudidaya perikanan di Desa Basarang, Kecamatan Basarang, Kabupaten Kapuas, Senin (7/10/2024) sore.
Dalam kunjungan nya, Pj Bupati Kapuas di hadapan puluhan pembudidaya ikan yang dijumpai di Desa Basarang, menyampaikan bahwa Kabupaten Kapuas memiliki potensi perikanan yang luar biasa.
“Pak Gubernur ingin Kapuas yang punya potensi perikanan luar biasa ini, bisa didorong lebih maju. Kami juga tengah mempersiapkan pembangunan kawasan tambak udang vaname (Shrimp Estate) di Kapuas,” kata H Darliansjah.
Rencana besar lainnya di bidang perikanan juga disampaikan Pj Bupati Kapuas pada kesempatan itu.
“Saya ini jabatan definitif nya, Kadislutkan Kalteng, maka itu saya ingin program perikanan di Kapuas maju dan ada program baik yang bisa saya tinggalkan untuk Kapuas,” ujarnya.
Dimana, lanjutnya, sebagaimana diketahui Kalteng ini urutan ke tiga penghasil ikan patin di Indonesia.
“Ini yang saya bilang potensi luar biasa, harus didorong, agar kiranya bisa menjadi nilai tambah untuk pembudidaya ikan, secara hasil, produksi dan penjualan,” harapnya.
Khusus untuk Basarang, kiranya bisa didorong potensi ratusan kolam yang ada. “Kami kolaborasi, dengan UGM misalnya, dalam hal mendorong potensi usaha perikanan. Termasuk potensi di Basarang ini, akan kami dorong,” tandasnya.
Hingga, nanti suatu saat produksi patin di sini bisa sampai ekspor ke luar negeri.
“Bagaimana membuat kawasan ini menjadi pembeda, punya ciri khas, menjadi penghasil ikan patin yang luar biasa. Nanti juga akan kita aktifkan BBI, tandem dengan Balai Budidaya Air Tawar Mandiangin,” beber Pj Bupati Kapuas.
Kegiatan pun dilanjutkan dengan dialog interaktif dengan pembudidaya dan perangkat Desa Basarang dipandu Camat Basarang, Eko Darma Putra.
Penuh harapan, mengungkap kendala hingga potensi perikanan di desa tersebut.
Sebelumnya, Camat Basarang, Eko Darma Putra menyampaikan terima kasih kehadiran langsung Pj Bupati Kapuas.
“Luar biasa beliau mau meluangkan waktu dan berdialog dengan masyarakat langsung di sini (Desa Basarang),” kata Camat.
Eko juga membeberkan potensi perikanan di wilayah Kecamatan Basarang. “Jumlah kolam di Desa Basarang, termasuk Desa Maluen juga, ada 645 kolam,” ungkap Eko.
Hadir saat acara, Kepala DKPP Kapuas Kusmiatie dan sejumlah kepala OPD lainnya di lingkup Pemkab Kapuas. Para pembudidaya ikan di desa setempat dan perangkat desa serta Tripika Kecamatan Basarang.
(Posborneo.com/Fadly SR)